MUSCAB III, LEGIUN VETERAN REPUBLIK INDONESIA ( LVRI), pada 27 Mei 2013 Menggelar acara di hotel marina kabupaten karimun, Kepri Indonesia dan dihadiri oleh bupati karimun serta para veteran.
Sebelum rangkaian acara di mulai Dimana, Pusat Latihan Seni Pelangi Budaya diminta oleh pihak panitia acara untuk menyajikan tari persembahan
tari persembahan merupakan salah satu tari yang menjadi kebanggaan bagi masyarakat melayu khususnya di kepulauan Riau. tari ini sesuai dengan namanya yaitu persembahan adalah satu tarian yang gunanya untuk mempersembahkan satu penghormatan kepada tamu yang datang.
Pada Tanggal 16 Mei 2013, adalah Malam ramah tamah dan penandatanganan Mou kerjasama pembangunan daerah serta surat keputusan pembentukan sekretariat bersama kerjasam pembangunan daerah antara kabupaten karimun dan kabupaten pelalawan.
Halaman Rumah Dinas Bupati Karimun
sebelum rangkaian acara di mulai, Pusat Latihan Seni Pelangi Budaya membawakan tari persembahan, dimana tari persembahan merupakan salah satu tari yang menjadi kebanggaan bagi masyarakat melayu khususnya di kepulauan Riau.
Pusat Latihan Seni Pelangi Budaya.
Tari Persembahan
tari ini sesuai dengan namanya yaitu persembahan adalah satu tarian
yang gunanya untuk mempersembahkan satu penghormatan kepada tamu yang
datang.
Budaya serumpun merupakan tari kreasi baru yang diangkat dari sisi kehidupan masyarakat melayu kepulauan Riau khususnya kabupaten karimun, dalam garapan tari ini mengkolaborasikan gadis - gadis melayu antara dua negara, indonesia dan singapura, tari budaya serumpun menggambarkan walaupun berbeda negara tapi tetap bersatu dalam mengembangkan dan melestarikan kazanah budaya melayu khususnya dalam bidang seni tari dan musik, musik pengiring tari di tata rapi dengan mengikuti rentak gerakan tari joget sehingga menjadi visualisasi gerak yang harmonis dan dinamis.
koreografer : Ahadin Zulseptriadi
music director : Loni jaya putra & Azrin
Dancer :
Majlis Pusat - Kirana seni, Singapura
Nur Awal'liyah binte Jaafar
Mardiana binte Mohamed Ithnin
Salina Aw Binte Fairuz
Mzaiyanah binte Mohamed Ali
Dhia A'qilah binte Ahmad Yatim
Masitah Bte Ismail
Shyreen Natra Nadia
Pusat Latihan Seni Pelangi Budaya, Indonesia
Fenni Rahayu
Risma Handayani
Aprida
Dian Paramita Astuti
Eya Novita Sari
Raja Aulia Passalaras
Dian Nurziana
Widha Fellyna
Musiccians : Orkes Mutiara, Singapura
Azrin Abdullah
Fadhli Ramlee
Lenny Karmila
Jeremy Juraimi
Fauzi Basir
Md Shah Rizal Hamzah
Khairun Harun
Nawarah Alkaff
Shahirah Jamaludin
Ridwan Ramli
Hafiz Hamzah
Pemusik Pusat Latihan Seni Pelangi Budaya, Indonesia
Pongkes merupakan salah satu peralatan tradisional yangsering dipergunakan oleh masyarakat, khususnya masyarakat melayu kepulauan riau ,
pongkes terbuat dari rotan bentuknya sederhana dan berfungsimultigunauntukmenampungsampah, pasir, batu dan sebagainya.
dari fungsi multiguna pongkes maka timbullah suatu ide untuk membuat sebuah garapan Tari kreasi baru yang mengandung filosopi luhur dengan kemasan dan penonjolan pongkes sebagai properti tari tanpa meninggalkan tatanan pola kehidupan masyarakat melayu kepulauan riau
Penata Tari : Ahadian Zulseptriadi Penata musik : LoniJaya Putra
Penata busana & makeup : Fenni Rahayu
Tari sapu laman ini diangkat dari tatanan kehidupan masyarakat melayu kepulauan Riau yang menginginkan budaya bersih.
sifat gotong royong adalah suatu kegiatan kebersaman yang menciptakan ikatan kekeluargaan dan persaudaraan.
Hal ini terlihat dari para gadis remaja melakukan menyapu halaman sambil menyanyi dan bergurau senda dengan menggunakan sapu lidi dan sekaligus digunakan sebagai property tari.
Musik pengiring tari di tata rapi dengan mengikut rentak gerakan tari.